Share

Satu Lawan Satu

Suasana jadi tegang, Torkis ini mudah emosi, tidak ada takutnya, jika orang bersalah, dia tak akan peduli siapa lawannya. Bahkan Bang Parlin pun pernah dia pukul.

"Hati-hati bicara' ya, nanti kami adukan perbuatan tidak menyenangkan," kata seorang pria berseragam tersebut.

"Silakan, saya tantang kalian, siapa saja, satu lawan satu," kata Torkis lagi.

"Udah, Torkis, udah," kataku sambil menepuk pundak Torkis.

"Iya, Bu," jawab Torkis.

"Kami datang ng mau menawarkan perdamaian, tapi kalian justru menantang, baik, kamu terima tantangan kalian, tunggu saja," kata seorang pria yang sepertinya pimpinan mereka.

"Cepatlah, tentukan tempatnya," kata Torkis.

"Baik, belum tahu ya organisasi kami ini," kata pria tersebut.

"Heh, orang Medan ini, organisasi kalian itu lahirnya di Medan," kata Torkis serata menepuk dadanya.

"Kami minta, pelaku penikaman diserahkan pada yang berwajib," kataku kemudian.

"Ibu ini tidak tahu' hukum kah, orang mabuk lepas dari hukum, sama dengan orang gila," kata Pria te
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
Rosi Mauliana
mantap TORKIS. tikam ya dibalas tikam
goodnovel comment avatar
sekai
2 komen g muncul wkwk
goodnovel comment avatar
carsun18106
gelut dulu apa plesir dulu ni
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status