Share

46. Aku Akan Menepi

"Kamu cinta banget ya, Nye sama Denis?" bisik Anjas seraya mendekat ke telinga Anye dan menghidu rambut sang adik. Kedua tangan Anjas telah bertengger di pinggul Anye yang bak gitar spanyol, memutarnya dan kini mereka dalam posisi saling berhadapan.

Anye membuang tatapan ke sembarang arah, sementara Anjas bersikukuh menatap ke arah manik mata sang adik yang sengaja mengabaikan sorot tajam netra sang kakak yang menghujam ke arahnya.

"Dia hadir saat kamu campakkan aku, Mas!" desis Anye. Kali ini dia membalas tatapan tajam Anjas dengan tak kalah tajamnya.

"Aku tidak pernah menyampakkan kamu, Nye. Kamu udah salah paham," ujar Anjas lembut, sekuat tenaga meyakinkan Anye yang sudah salah menilai atas sikap yang ia ambil lima tahun lalu.

"Anye, aku sudah mengakui betapa lemahnya imanku saat di dekat kamu.

Aku tidak mau melakukan hal-hal yang tidak semestinya kulakukan padamu, sementara dorongan itu begitu kuat.

I had no choice, Nye. Aku sayang sama kamu, aku hanya ingin menjaga kamu dari d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status