Share

Part 43 Rasa Bersalah

"Apa kamu ingin mengakhirinya? Apakah aku harus berubah pikiran dan kembali pada kesepakatan kita?"

Andrian menatap manik cokelat itu dengan dada teramat sesak. Ini baru pertanyaan meminta kepastian, Cassandra sudah menatapnya dengan tatapan terluka. Bagaimana jika wanita itu mengetahui pengkhianatan yang beberapa jam lalu dia lakukan?

Andrian meraih bahu sang istri dengan sebelah tangannya. "Jangan salah paham. Aku hanya memastikan jika perasaanmu tidak akan berubah padaku. Aku mau tidak hanya sekali membuat sarapan untukmu. Aku ingin setiap hari sambil mendengarkan tangis dan rengekan ketiga anak kita, Amore!"

Cassandra mendongak. Tatapan nanar itu berubah menjadi binar harapan. Sudah saatnya dia mengesampingkan rasa egois. Kepercayaan yang menipis itu, dia berusaha pupuk kembali.

"Terima kasih, tolong jaga kepercayaan aku!" sahut Cassandra sembari mengulas senyum.

Andrian mengangguk. Tak ingin semakin merasa berdosa, dia pun kembali menyibukkan diri di dapur. Sedangkan Cass
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status