Share

BAB 13

Pakaian Suamiku di Keranjang Baju Kotor Pembantu

Bab 13

PoV Marni.

"Lama banget taksinya! Dari tadi nungguin nggak nongol-nongol, kaki sampai pegel!" omelku sambil celingukan ke kiri dan ke kanan, sudah hampir satu jam berdiri di depan gerbang Ibu mertua, tapi taksi yang di pesan belum juga sampai.

"Siapa juga yang suruh kamu berdiri? Kamu duduk dan diam, ngomel terus, berisik tahu nggak!?" ucap Mas Teguh sambil memainkan game yang ada di ponselnya. Bikin kesel saja melihatnya.

Tin!

"Pak Tejo, kunci semua pagarnya, saya mau shopping dengan menantu kesayangan saya, ingat! Jangan menerima tamu kalau saya tidak mengizinkannya masuk!" ujar Ibu mertuaku. Tatapan sinis di lemparnya padaku sambil menutup kaca mobilnya.

Jahat sekali Ibu mertuaku itu, ini semua gara-gara Suci, pake nggak mau berbagi suami segala! Apa susahnya tinggal nerima aku yang sudah menjadi adik madunya. Gara-gara dia aku harus kembali hidup susah!

"Sudah, ayo, itu taksinya sudah datang," ajak Mas Teguh, aku masih menat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status