Share

aku terhenyak

"Bella, jangan bilang begitu, Papa tahu persis seperti apa Tante sakinah, jadi berasumsi buruk tentang dia," ujar Mas Didit sedang anaknya hanya tersenyum miring sambil melipat tangan di dada

Apa yang terjadi pada gadis ini? Mengapa dia berkata seperti itu padaku. Kalimat yang terucap dari bibirnya sangat pedas meski aku harus memaklumi bahwa ia hanya bocah yang masih SMP dan sedang mengalami fase labil saat mencari jati diri.

"Ini hanya salah faham, Bel. Tante ada urusan kecil tadi di Rutan."

"Maaf, tapi mana ada ibu rumah tangga dan terus keluar masuk rutan tanpa tujuan mestinya Tante di rumah aja mengurus papa dan keluarga," ujarnya sambil berlalu.

"Bella ... Ini gak sopan," sela Mas Didit sambil menatap anaknya tajam.

Gadis itu tak memperdulikan kata kata Mas Didit sama sekali. Sementara aku yang duduk di sampingnya hanya mampu menghela napas pelan.

"Maafkan dia ya," bisik suamiku sambil menggenggam tanganku.

"Iya, Mas, gak apa. Mungkin ada baiknya jika aku yang naik dan bicara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
gmf macrofun
part 1 keren bnget,,, part 2 sampai d sini mulai kurang greget thor,,,
goodnovel comment avatar
Eka Lestari
Ayo Sakinah,,, ceritakan semua ancaman Suryadi. Dasar Yadi, sdh di pecat malah tmbh gila cuma gara2 sela***ngkangan mengorbankan istri & anak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status