Share

Part 167. Hasilnya ...

Saat Dara dan Shanti digiring masuk ke dalam mobil. Pak Sobri pun langsung menghubungi Arjuna.

"Bagaimana bisa begini, Pak?" tanya Arjuna saat baeu sampai di kantor polisi.

"Saya juga tidak tahu, Pak. Tadi ibu cuma minta antar ke kafe ini. Awalnya saya juga tidak tahu jika ibu akan bertemu dengan Neng Dara."

Berulang kali Arjuna menarik napas dalam dan melepaskannya perlahan. Wajah paniknya pun tak bisa dia sembunyikan.

Di kantor polisi, Dara mengikuti tes urine serta beberapa introgasi lainnya. Sementara Shanti, diinterogasi beda ruangan, untuk meminimalisir informasi palsu.

"Saya cukup kenal dengan Dara serta keluarganya. Mana mungkin anak lulusan luar negeri seperti dia memakai barang haram itu," sanggah Shanti.

Dia tak bisa menyembunyikan rasa geramnya setelah dicecar dengan beberapa pertanyaan.

"Segala kemungkinan bisa terjadi. Apalagi keadaan seperti ini sangat rawan."

"Atur sajalah, Pak. Tapi yang jelas saya tidak percaya," balas Shanti tegas.

"Oke. Sekarang giliran ibu juga di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status