Share

Chapter 40: Dua Pilihan

"Tuan Muda Glenn, saya Pranoto. Mantan pengawal ayah Anda dulu."

Mata Glenn terbelalak lebar, "Pengawal ayah?"

Pranoto menganggukkan kepalanya, "Iya. Saya ke luar dari rumah Anda saat Anda berusia sebelas tahun kala itu. Anda mungkin sudah lupa pada saya, tapi saya tidak akan pernah melupakan pada Pak Andi dan Anda."

Pria yang mungkin berusia empat puluh tahunan itu kini menggunakan bahasa yang lebih formal kepada dirinya. Glenn jadi agak tidak terbiasa.

Glenn terpana tapi langsung berkata, "Kalau kau memang dulu pengawal ayahku, berarti kau tahu kalau aku bukan seorang pembunuh. Aku benar-benar tidak membunuhnya."

Pranoto membalas, "Tentu saja. Anda memang angkuh dan sombong, tapi Anda tidak akan sampai hati menghabisi nyawa seseorang, terlebih lagi itu Zayn Salim. Saya mempercayai Anda sepenuhnya."

Glenn menghela napas lega, tapi kelegaan itu tidak berlangsung lama lantaran kasus itu kembali mengganggu dirinya, "Apakah kau tadi tidak menemukan bukti yang menunjukkan aku tidak bersal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status