Share

Part 18. Akan Kuhajar Kau Sergio

Aku berlari menuruni anak-anak tangga dengan perasaan kesal. Belum apa-apa saja mood-ku sudah dibuat berantakan seperti ini. Clayton benar-benar menginginkan permusuhan.

Sergio berlari mengejar. Ia mengekor di belakang.

“Mengapa dia bisa tau kau ingin pergi denganku?” Sergio bertanya seolah memojokkan.

Apa ia pikir aku sengaja memberitahu Clayton? Susah payah aku menghindari pertemuan dengan lelaki itu, mana mungkin aku sampai nekat memberitahu.

“Pindahkan saja kamarku. Aku tidak ingin berada satu lantai dengannya. Ia selalu mengganggu.” Aku berucap dengan kesal. Sungguh, Clayton benar-benar memberikan rasa tidak nyaman. Ia membuat hal yang seharusnya bisa dinikmati menjadi hal yang harus diwanti-wanti.

“Hanya itu kamar kosong.”

Arght! Apa aku pindah saja dari kost ini? Namun, ke mana? Fasilitas yang ada sungguh mewah. Tidak mungkin ada kost sebagus ini di tempat lain dengan harga murah.

Sergio terburu-buru masuk mobil. Ia langsung menyalakan mesin sebelum aku ikut masuk ke dal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status