Share

Bab 51 Tak Bisa Memiliki Anakku

"Sayang! Bayiku," aku merangkul seraya menggendongnya kurasakan hangat tubuhnya yang masih terbalut dengan bedong berwarna pink motio hello Kitty.

Air mataku terus mengalir tanpa bisa berkata-kata, begitu erat aku memluknya. Andai saja dia milikku seutuhnya.

"Maafkan Bunda, sayang. Karena Bunda tidak bisa memilikimu seutuhnya,"ucapku seraya mengelus-elus pipinya yang kembut dan halus.

"Dia sedang tudur, biarkan saja dia terbaring di tempat tidurnya lagi. Aku nggak mau dia jadi anak cengeng." Kata Naya dengan ketus.

"Aku hanya ingin menggendongnya untuk yang pertama kalinya, karena selamanya kamu yang akan menggendongnya." Ujarku dengan tatapanku masih pada bayi yang aku ada di pangkuanku.

"Nay!" Arga memberikan kode kepada Naya dengan mengeditkan matanya, agar Naya mengiyakan ucapan dariku.

"Ala, lo baru aja pulang dari rumah sakit, dan lo butuh istirahat, gimana kalau lo sekarang istirahat di kamar." Ajak Roy agar suasana tak semakin memanas.

"Tapi gue masih kangen sama Bayiku ini,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status