Share

Bab 27.A

"Maaa!"

Aku berbalik badan lalu menatap Mas Ferdi dengan tajam sambil menodongkan pisau kembali ke arahnya, rasanya seperti dilemparkan kotoran ke wajah oleh lelaki itu, berani-beraninya ia mempermainkanku.

"Cepat keluarkan anakku dari dalam kamar itu!" tegasku.

"Mamaa! Apa itu Mama?!" teriak Dita.

Setelah itu terdengar orang berdebat di salah satu kamar tersebut dan aku kenal itu suara Susan.

"Iya, Nak, ini Mama, ayok kita pulang!" teriakku.

"Susan! Jangan biarkan Dita dan Dara keluar!" teriak Mas Ferdi membuat emosiku meledak.

Aku melangkah dengan cepat ke pintu kamar itu, saat Mas Ferdi berusaha menghalang-halangi, kembali kutodongkan pisau ini ke hadapannya.

"Aku tidak main-main, Mas, jika kamu menyerangku maka aku akan balik menyerangmu saat ini juga!"

Mas Ferdi langsung diam dengan tatapan jengkel. Entahlah, rasa takutku seakan menguap saat ini jika menyangkut anak-anak.

"Dita! Dara! Cepat keluar!" Aku menggedor-gedor pintu.

Di dalam kamar itu terjadi keributan yang membuatku s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status