Share

Bab 103.   Permintaan Marisa

"Astaghfirullah … aku ketiduran."

Marisa tergeragap dari tidurnya ketika dia mendengar alarm ponselnya yang berbunyi tepat pukul empat. Setelah membaca doa bangun tidur yang baru dihafalnya, Marisa memilih segera bangun dan duduk di pinggir sofa bed.

"Enak sekali tidurku hari ini. Padahal cuma tidur satu setengah jam, tapi badanku rasanya segar. Mungkin ini yang disebut dengan tidur berkualitas," gumam Marisa, sambil meregangkan tubuhnya.

"Rasanya baru tadi malam aku bisa tidur senyenyak itu. Setelah masalah demi masalah menderaku, bisa tidur berkualitas adalah impian yang selama ini sulit kuraih. Rupanya melakukan garpu tala membuat hatiku merasa tenang dan bisa tidur nyenyak."

Marisa tersenyum dan bergegas bangkit. "Lebih baik aku segera berwudhu dan mendirikan Salat Subuh."

Perempuan berkulit kuning langsat itu pun lalu melangkah menuju kamar mandi. Dia sempat menengok ke arah suaminya sebelum masuk ke toilet. Irawan tampak tertidur pulas seperti biasanya.

Marisa mendecih ke
Ardhya Rahma

Haiii sahabat Marisa ... Terima kasih masih menemani Marisa sampai saat ini. Maafkan saya kalau tidak bisa rutin update, ya. Mohon tetap dukung Marisa dengan memberi vote dan gem. I love you all 🥰🥰🥰

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Luvdiana
wah akhirnya minta cerai.
goodnovel comment avatar
bestrahma73
Akhirnya Marisa meminta cerai
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status