Share

Permintaan Bersyarat

"Nggak tau kenapa, aku yakin banget Bang Ayas lagi deket sama cewek."

Air yang berada di mulutku muncrat, untung tidak mengenai permukaan meja kantin yang saat ini sedang kutempati bersama Acha. Untuk menyembunyikan keterkejutan yang mungkin terlihat, aku buru-buru mengambil tisu untuk mengelap bibir.

"Dekat sama siapa?" pancingku untuk mengetahui sejauh mana kecurigaan Acha.

Acha menggulung spaghetti menggunakan garpu, lalu menyuapkan ke mulutnya sendiri. Sembari mengunyah, dia tampak berpikir.

"Gini." Acha meletakkan garpu ke piring dan beralih meraih sedotan dari gelas minumannya. "Tadi pagi waktu masuk ke mobil Bang Ayas, jok depan tuh kayak habis buat rebahan gitu."

Gadis bermata belo itu memicing. "Kira-kira apa yang dilakukan Bang Ayas sama ceweknya?"

"Tidur," sahutku di luar kendali. Maksudnya, aku hanya ingin menyangkal pikiran negatif yang Acha punya.

Aku ingat betul, kemarin Bang Ayas sengaja merendahkan sandaran kursi agar aku bisa tidur dengan nyaman. Sepulang dari kl
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status