Share

Bertemu Dengan Wanita Baik

Di sepanjang perjalanan, aku melihat wajah Tuan Rey yang dari kaca mobil, tampak jelas wajahnya yang sangat kesal melihat aku duduk bersebelahan dengan Tuan Roy.

“Nanti setelah jalan ini, belok ke kiri ya, Tuan.” Ucapku ketika melewati jalan bebatuan, yang berarti berarti kampungku tidak jauh lagi dari sini.

“Belok kiri di ujung jalan itu, Yon?” Tanya Tuan Roy sembari menunjuk jalan yang terdapat gardu listrik itu.

“Iya, Tuan. Di Gardu listrik itu belok kiri,”

“Oh, baiklah. Jalannya banyak yang rusak dan berlubang ya, apa tidak pernah di aspal, Yon?” Tanyanya heran.

“Emm,,,, dulu sempat di perbaiki, Tuan namun, karena banyak mobil yang bermuatan melebihi kapasitas jadi jalan ini sangat cepat rusak Dan berlubang. Maka dari itu sampai sekarang tidak ada perbaikan lagi karena itu semua dianggap percuma.” Jelasku.

Tuan Roy mengangguk. “Begitu, untung saja hari tidak hujan. Kalau t

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status