Share

160. Kembali ke taktik awal!

Darah Bryan terbakar, sampai-sampai tidak lagi mengindahkan perintah gurunya.

Bryan berdiri dan membungkuk sementara Tony masih terguling di bawah. Saat itulah Bryan dengan sangat ganas menghabisi wajah Tony dengan amat teramat brutal.

Bryan tidak terima terusan diejek dan diolok karena pukulannya lemah.

Pukulan yang lemah, tapi kalau dalam jumlah yang banyak, tentu menyakitkan juga.

Total Bryan melepaskan banyak pukulan ke arah wajah dan dada. Serangan mengerikan itu berlangsung lebih dari satu menit. Bayangkan! Betapa sadisnya!

Tony menutupi wajahnya dengan lengan, menangkis semua serangan yang dahsyat itu.

Bak! Buk! Bak! Buk!

Sampai akhir ronde kedua, Bryan tetap menguasai pertarungan.

Tony menyapu darah yang mengalir di wajahnya, padahal Bryan tidak menginginkan hal itu terjadi, tapi karena tidak bisa mengontrol emosi, akhirnya dia terpaksa menyiksa kakaknya sendiri.

***

Ronde ketiga!

Di awal laga, Tony menjaga jarak dari Bryan. Dia sebisa mungkin menciptakan ruang dan k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status