Share

bab 73. Pengakuan yang Tidak Disengaja

Laila tersungkur ke lantai dan Amelia segera memeluk nya. "Astaga, La, bibir kamu terluka. Ayo ikut aku ke ibu asrama!" seru Amelia cemas.

Tangannya terulur mendekati pipi Laila. Semua mahasiswi yang ada di depan kamar mawar, mulai berkerumun mengundang anak-anak dari kamar lain untuk mengerubungi dan melihat kejadian itu.

"Apa kamu tahu, Mel, La! Kalian selama ini terlalu sok cakep, sok kaya, sok punya pacar. Aku muak mendengar semua cerita kalian. Enak sekali hidup kalian seperti tidak pernah hidup susah! Dan sekarang, kalian memfitnah aku mencuri uang Amelia yang nggak seberapa itu pada ibu asrama.

Tarik kembali laporan kalian pada ibu asrama! Kalian jahat! Awas saja kalau sampai aku nggak bisa lulus atau sampai keluarga ku malu! Aku akan membalas ketidakadilan ini!" seru Putri lagi.

Dia merengsek ke arah Laila yang masih bersimpuh di lantai depan kamarnya. Karena ada sebuah rencana yang sedang dia lakukan saat ini untuk menjebak Putri agar tidak sengaja mengakui perbuatannya.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status