Share

Gagal Tidur Bareng

Gadis kecil itu langsung mengalungkan kedua lengannya pada leher Sean. Lelaki itu tak tinggal diam, ia menangkap pinggang gadis kecilnya dan mengangkat tubuh Zia yang terasa ringan hingga membawa kaki melingkari pinggangnya. Kedua saling bertukar senyuman menggoda.

Tak ingin menunggu lama, keduanya langsung menautkan bibirnya. Saling membalas lumatan hangat dan saling merasakan sensasi panas dalam tubuhnya. Tanpa melepaskan tautan bibirnya dari Zia dan menurunkan tubuh gadis kecilnya, Sean berjalan perlahan menuju pintu keluar garasi mobilnya.

Seolah tak ingat waktu dan tempat, ia selalu merasa belum puas tanpa melumat bibir gadis kecilnya. Bibir gadis kecilnya terasa bagaikan candu untuknya yang tak akan bisa ia jauhi. Namun, hanya pada Zia lah ia berani melakukannya dan pada Zia juga lah ia melabuhkan cintanya.

Tak akan ada gadis kecil yang lagi dalam hatinya selain Zia. Begitu juga yang Zia rasakan, walaupun sebelumnya ia merasa ragu dan takut menyerahkan tubuhnya pada Sean. Dahulu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status