Share

Bab 52

"Ehem, maaf. Apa yang anda lakukan pada istri saya?"

"Istri?"

"Ya, dia adalah istri saya. Jelaskan, kenapa anda bisa begitu entengnya memeluk istri orang lain?"

"Saya-"

"Ndra, kamu ngapain di sini?" tanyaku. Seketika rasa nyeri akibat ucapan Mbak Rosa kemarin datang lagi. Membuatku ingin memberi sedikit pelajaran untuk Mas Andra.

"Lagi check-in aja, ngomong-ngomong orang tuamu mana?" tanyaku. Sepertinya Indra tahu kode yang kukirimkan lewat tatapan mata.

"Ada, lagi di toilet," jawabku.

"Ning, kamu belum menjawab pertanyaanku. Siapa dia?"

"Jangan kepo, Mas."

"Ning!"

Sungguh aku terkejut mendengar bentakannya. Apakah aku salah? Aku hanya ingin mempunyai satu rahasia saja, dibandingkan dengan dia yang justru ternyata memiliki banyak rahasia di belakangku.

"Apa, Mas?'

"Mas nanya baik-baik loh," ketusnya.

"Kenalin, ini Indra."

"Mas tanya, siapa dia?"

"Ning!" ucapnya, tatapan tajamnya membuatku sedikit takut.

"Kenalin, dia Indra, anaknya Paman Saleh," ucapku mengenalkan.

"Pama
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status