Share

Chapter 47

"Tidak ada apa-apa, Sayang. Dokter Raka baru saja selesai memeriksa Papa," jawab Zidane.

Annisa bernapas lega mendengarnya. Dia bahkan melihat dokter yang bertugas menangani papanya itu tersenyum tenang seolah menandakan tidak ada hal buruk yang terjadi.

"Kalau begitu, saya permisi ke ruangan saya kembali. Kalau ada apa-apa, langsung panggil saya saja," ucap Dokter Raka.

Dokter itu pergi diikuti oleh suster yang menemaninya.

Zidane melangkahkan kakinya mendekat ke arah nakas, lalu mengambil makanan yang tadi dia beli.

"Kamu makan dulu, ya. Ini makanannya sudah hampir dingin," ujar Zidane.

Dia merangkul Annisa membimbingnya menuju ke arah sofa. Membukakan bungkus makanan dan menghidangkannya di hadapan sang istri.

"Perlu aku suapi?" tanya Zidane.

Annisa mencebikkan bibirnya, lalu memalingkan wajah ke arah lain menyembunyikan wajahnya yang bersemu merah.

"Aku bukan anak kecil yang tidak bisa makan sendiri, sahut A

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status