Share

32. Kenangan

5 tahun kemudian

"Riiss," panggil seseorang bersuara berat di sana, yang sedang terbaring lemah di tempat tidur karena serangan darah tinggi yang membuatnya mengalami stroke ringan.

Risti yang sedang mengupas buah apel melihat ke asal suara.

"Ada apa ayah?" jawab Risti sambil tersenyum manis lalu mendekati ayahnya sambil membawa semangkuk buah apel yang telah dikupas.

"Hari ini jadikan keluarga Munos datang ke rumah?" tanya ayah lirih.

"Iya Ayah, insya allah habis isya."

"Sudah disiapkan semuanya? makanan, snack atau minuman?" tanya ayah lagi.

"Sudah Ayah, tidak perlu Ayah pikirkan, itu biar Risti dan Bik Sumi yang membereskan. Hari ini Risti mau masak soto betawi dan siomay buat keluarga Munos," jawabnya semangat.

"Alhamdulillah anak ayah semakin dewasa, semakin pintar masak, semakin sabar, tinggal tunggu dilamar saja nanti malam," puji Pak Hermawan sambil tersenyum dan memegang tangan Risti.

Risti membalas genggaman sang ayah, lelaki yang selalu menemaninya dan selalu menjadi ayah s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status