Share

Bab 35. Tipuan

"Nala, tunggu!" Bastian mempercepat langkah kakinya, beberapa kali ia menyenggol lengan orang lain yang berpapasan dengannya, sampai akhirnya tangan panjangnya dapat menyentuh lengan Nala. "tunggu!"

Tubuh kecil Nala yang tak sebanding dengan Bastian tentu saja langsung tertarik ke belakang. Tak senang rasanya, hingga ditampiknya dengan kasar tangan Bastian, meskipun tak sampai terlepas. "Apa?"

"Mau ke mana, hm?"

"Tau ah! Bete banget. Ngapain nyusul segala, balik lagi noh ke cewek lonte kek kontol."

"Astaga Nala--Ya ampun." Bastian sontak langsung membekap mulut Nala, telapak tangan besarnya hampir menutupi wajah Nala sampai ke mata. "jelek banget mulutnya, jangan ngomong gitu lagi. Nggak sopan." Bastian menoleh ke kanan dan kiri sebelum melepaskan bekapannya dari mulut Nala.

Tentu saja Nala memberikan tatapan sinis pada laki-laki yang behasil membuatnya tantrum tersebut. "Makanya, jangan diem aja kalau digatelin."

"Iya, Nala. Tadi kan saya nggak diem aja, udah ngusir dia juga, 'kan? K
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status