Share

Bab 40. Agak Mirip

"Eugh." Nala mengerjabkan matanya beberapa kali kala tidurnya terusik dengan tepukan pada pipinya.

Dina yang berada di sampingnya lekas meraih beberapa barang miliknya. "Udah sampai, bangun."

Masih dalam kondisi belum sepenuhnya sadar kala Dina menarik tangannya di samping Dewa. Rasa lelah yang dirasakannya benar-benar membuat tubuhnya tak bertenaga. Lemah sekali.

Brakkk

Tubuh Nala kembali terhempas saat baru saja masuk ke dalam taksi. Entah bagaimana barangnya, yang pasti Nala yakin kopernya sudah diurus oleh temannya yang lain, setidaknya itulah yang tertanam di otaknya. Tak sampai tiga menit, Nala sudah kembali tertidur pulas di dalam taksi.

"Kebo banget ini anak."

Dewa yang duduk di kursi depan pun terkekeh mendengar keluhan Dina, apalagi saat melihat kepala Nala yang kerap kali tergelincir di pundak Dina meskipun sudah beberapa kali dipindahkan, pasti berat. "Cepek banget kayaknya."

Samar-samar Nala merasakan guncangan ditubuhnya, sedikit mengganggu, namun tak sampai membangunkan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status