Share

Memenuhi Wasiat

"Jangan menuduhku sembarangan! Kamu pikir ancaman kamu itu akan mempan sama aku heh?!" kecam Nasuha dengan setengah berbisik kepada Mazaya. Ia sebisa mungkin menahan diri karena masih berada di pemakaman dan ada banyak pasang mata yang melihat ke arah mereka saat ini.

Mazaya tersenyum miring mendengar Nasuha yang tidak terima dengan apa yang dikatakannya beberapa saat yang lalu.

"Siapa yang lagi ancam, Mbak. Aku cuman membicarakan fakta di sini. Mbak juga mengakuinya kan? Atau harus aku katakan sekarang di depan semua orang?" balasnya dengan setengah berbisik juga sama seperti sebelumnya.

Nasuha mengepalkan tangannya, ia tidak menyangka jika Mazaya akan melawannya seperti sekarang ini. Padahal dulunya wanita tersebut tidak pernah membantah apapun yang diinginkannya ketika masih tinggal bersama keluarganya. Bahkan selalu mengalah, di saat mereka menginginkan hal yang sama dan Mazaya tidak pernah mengeluh ataupun protes.

"Bagus ya, jadi ini balasan kamu setelah ibu dan ayah adopsi kamu,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status