Share

Bab 25 Gunjingan (PoV Ning)

Bab 25 Gunjingan

"Han, sabar, ya! Kumohon kamu yang kuat, ya!" Zen membisikkan kalimat penyemangat di telinga kanan Ning.

Rintihan demi rintihan lirih keluar dari mulut, Ning. Matanya tetap setia terpejam, tapi racau kesakitan keluar dari mulutnya. Di ujung kesakitan, kilas balik kisahnya bertemu dengan Zen silih berganti melintas di benak.

Flashback on (Pov Ning)

Mentari mulai merangk4k naik hingga panasnya menerpa ubun-ubun. Aku pulang dari rumah Pak Haji dengan hati riang. Sebab ada acara esok lusa di balai desa yang memberi harapan untuk usaha keripik singkong bapak.

Keripik singkong Pak Rahmat. Otakku sudah membayangkan dagangan bapak berlabel nama beliau. Sungguh aku sedari tadi tersenyum sendiri di perjalanan. Sampai-sampai di tengah jalan beberapa tetangga menegurku.

"Ning, lihat jalan. Awas nabrak!" teriak tetanggaku.

"Ya, Bulik. Makasih!" seruku.

"Astaghfirullah." Saking senangnya, aku lupa mampir di warung Yu Barit untuk membeli bumbu dan bahan membuat keripik singkong
D Lista

enjoy reading. 😊

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
D Lista
anak.kandung kok hanya asa rasa kesal ibunya
goodnovel comment avatar
Aliefkhan
apa Ning bukn ank kndung ya....dbedain bnget SMA ibunya,jgn2 janda duda bawa ank mknya beda perlakuan ...
goodnovel comment avatar
D Lista
wah makasih udah setia menanti kak...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status