Share

44. Terbukanya Mata Orang Tua Dela

"Nayra ... semua ini gara-gara dia. Awas kamu, ya!" ancam Dela penuh dendam.

"Dela ...." Papa berujar lembut. Lelaki itu duduk di tepi ranjang, lalu tangannya menggegam jemari sang putri. "Kamu salah jika harus mendendam sama Nayra," tuturnya tenang.

"Memang dia penyebab semua insiden ini, Pa." Dela kembali menyalahkan Nayra.

"Tidak." Papa menggeleng, "kamu salah, Nak. Nayra adalah perempuan yang baik."

"Perempuan baik apanya?" Mata Dela terbelalak mendengar penuturan Papa, "dia itu--"

"Permisi ... selamat pagi semua."

Omongan Dela terjeda ketika seorang dokter didampingi perawat masuk.

"Selamat pagi Ibu Dela. Bagaimana perasaan Anda?" Dokter menyapa ramah.

"Tidak cukup baik, Dok." Dela menyahut dengan datar, "badan saya sakit semua. Terutama perut dan kaki," terangnya tanpa ada yang ditutupi.

"Kami akan memeriksa kondisi Ibu," ujar Dokter.

Pria berjas putih itu mulai mengecek detak jantung Dela. Dirinya juga mena

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Athan Iebnue
Makin seru dan penasaran lanjutkan thor ... tp aku salfok sm nama mertua saga Roma dan ani ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status