Share

Kedatangan Rey

 “Ngapain lagi kamu datang ke sini, Rey?” bentak Erika.

“Hanya kangen kamu aja. Soalnya lama gak ketemu.”

“Udah ngebakar kedai mi ayam milik Pras, bebas karena uang lalu pergi sama adikku. Apa kamu belum puas juga ngehancurin semuanya?” cecar Erika.

“Udahlah, Erika. Aku tahu kamu masih sayang aku. Seenggaknya kasi pelukan, kek!” protes Rey.

    Suara langkah kaki mendekat. Sepertinya Rey memecah jaraknya dengan Erika. Hatiku mulai berdegup kencang seiring dengan aliran darahku yang cepat memicu detak jantung. Si Brengsek itu, datang dengan santainya ke sini.

“Ayolah, kita bersenang-senang. Hahaha!” Terdengar Rey sedikit memaksa.

“Apa yang kamu lakukan? Lepasin, Rey!”

     Takut terjadi sesuatu terhadap Bu Manajer, aku membuka pintu dengan kasar. Bibir Rey yang sedikit lagi nyaris menempel pada bibir lembut Erika membuatku te

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status