Share

Bab 44. COME ON!

Sebelum Joshua dilarikan ke rumah sakit. Di mana situasi sekeliling pondok dalam suasana yang sunyi. Sam terlihat mengendap-endap untuk mendekat dan mencari tahu. Rupanya rintik hujan menyambut kedatangannya, sehingga Sam harus berjingkat untuk menghindar dari gerimis.

Sepi. Itulah kata pertama yang muncul di kepalanya, Sam menyipitkan kelopak mata untuk menajamkan penglihatan. Ia mengintip di balik jendela yang tirainya tidak tertutup dengan rapat. Sam tidak menemui apapun di dalam sana, hingga ia memutuskan untuk masuk ke dalam.

‘Jadi Joshua membawanya ke sini?’ (tanya Mark dalam hati).

‘Ya, Mark. Siapa tahu Joshua bermaksud baik, ia ingin menyelamatkan sahabatnya itu.’ (lanjut Sam bermonolog dengan perasaannya sendiri).

‘Gotcha!’ (soraknya dalam hati saat ia berhasil membuka pintu).

Perlahan ia masuk ke dalam pondok yang minim pencahayaan itu. Ia waspada akan kemungkinan yang terjadi, siapa tahu ada sebuah jebakan yang membuat dirinya harus bertaruh nyawa.

Tidak ada apapun sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status