Share

Abian Gila ya

Abian mengamuk seperti orang gila, memukul apa pun dan mengamuk pada Raka dan Doni, ia menyalahkan mereka atas kepergian Diana.

Dia menangis, berteriak, dan menghancurkan barang-barang di sekitarnya. Raka dan Doni benar-benar kewalahan menghadapi Abian yang sudah tak seperti manusia lagi.

"Gimana ini Rak? Apa baiknya kita bawa Abian ke rumah sakit jiwa saja?"

Sementara itu, Kakek Bram merasa tertekan dengan tuduhan-tuduhan Abian yang tak berhenti.

Dia terus dituduh menyembunyikan Diana, padahal memang benar dia yang membantu Diana pergi demi kebaikan semua pihak. Kakek Bram berusaha menenangkan diri, namun sia-sia karena Abian menggila minta dibawakan Dian.

Akhirnya, Kakek Bram mengambil keputusan untuk memberi Abian garis telak. "Abian, cukup sudah kamu berkelahi dan menyalahkan orang lain, kenapa kamu tidak intropeksi diri? Apakah kamu sudah berusaha menjadi suami yang baik untuk Diana?" ujarnya dengan tegas.

"Diana pergi atas kemauannya sendiri. Dia memberi kamu waktu menyelesai
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status