Share

Mesra-Mesraan

Jam sudah menunjukkan pukul enam sore saat Diana membuka bungkusan makanan yang dibelikan oleh Raka. Lagi, gadis itu tampak berbinar senang mendapati makanan yang paling ia sukai sersaji di depan mata. Ayam tepung atau biasa disebut fried cicken. Menurut Diana makanan itu adalah makanan paling enak dan berharga yang jarang-jarang bisa ia nikmati seperti ini.

Karena Raka membelikannya dua porsi, Diana sengaja menaruh satu porsi lagi ke kulkas untuk dimakan besok pagi.

Bertepatan dengan itu Miranda keluar dari kamar Abian dengan penampilan acak-acakan khas bangun tidur. Diana hanya melirik sedikit lalu berusaha mengabaikan gadis itu yang berjalan menuju kulkas.

"Lagi makan?" tanya Miranda sambil membuka kulkas dan mencari minuman dingin.

"Iya Mbak!"

"Kok pembantu makannya kayak gitu! Emang kamu gak bisa masak sendiri?"

"Bahan-bahan untuk masaknya belum ada. Lagi pula Mas Abian tidak menugaskan saya untuk masak!"

"Terus tugas kamu di sini ngapain aja?"

Pertanyaan Miranda berikutnya mem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Putrinya Chaniago
ya Ampun semoga nanti Diana ada yg antar jemput biar kepanasan tu si bian
goodnovel comment avatar
vieta_novie
ish...sebel banget liat kelakuan nya Miranda...semoga kakek Bram segera tau gimana kelakuan Abian thd Diana...klo perlu cabut aja semua fasilitasnya...pgn tau apa Miranda msh bertahan dgn Abian klo semua fasilitas nya ditarik kakek...
goodnovel comment avatar
Titin Susiyana
ya ampun kasihan bgt nasip diana punya suami tajir tapi nasibnya lebih sengsara. awas loh abian kalo diana diambil orang baru nyesel.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status