Share

268. Sakit

“Apa? Mas Tomy mau penjarakan Mas Husein karena masalah ini?” Habiba terkejut. Pacu jantungnya terasa cepat.

“Ini bukan masalah kecil lagi. Ini masalah nyawa.”

“Tidak, Mas. Kita bicarakan ini baik- baik dulu. Jangan ambil tindakan gegabah.”

“Gegabah? Kalau nyawaku melayang, apakah kau masih anggap ini masalah sepele?” Tomy kesal.

“Mas Tomy hanya sedang emosi saja, makanya mengambil keputusan ini. pikirkan dulu matang- matang langkah yang akan Mas Tomy ambil! Jangan hanya mengandalkan emosi semata.”

“Kau terlalu menyepelekan aku. Dengan masalah sebesar ini pun, kau masih saja membela suamimu itu.” Tomy beranjak pergi, ia menghentikan taksi yang melintas di depan.

“Mas, jangan! Hentikan ini! tolong!” Habiba menarik lengan Tomy saat kakaknya itu hendak masuk ke mobil.

“Memang sudah sejak awal aku keliru. Seharusnya aku tidak menikahkanmu dengannya. Setelah kearoganan yang dia lakukan kepadaku, apakah dia masih akan menjadi suami yang baik untukmu? Sekarang dia melakuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
kalo husein tau tomy mau melaporkan dirinya kepada polisi.gimana ya reaksi, husein?
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
tomy kenapa ya sekarang seperti sangat tidak menyukai husein? bahkan seperti lebih memihak kepada irzan.apakah karena irzan itu adalah sahabat karibnya
goodnovel comment avatar
Emma Shu
nyebelin ya kak, kita cubit ginjalnya berjamaah yuk ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status