Share

271. Kehilangan Lagi

Husein tersenyum. Berusaha menampilkan ekspresi serileks mungkin supaya tidak menimbulkan keresahan pada anak- anaknya.

"Pak Polisi sedang bertamu, menemui papa dan mengajak papa. Mereka sedang bekerja," jawab Husein.

"Oh... Apakah papa sangat dibutuhkan pak Polisi? Mereka bekerja tapi malah menemui papa. Mereka menjenguk papa juga, ya?" Qansha benar- benar merasa penasaran atas kedatangan polisi.

Husein hanya tersenyum singkat. Lalu menurunkan tubuh Qansha dari gendongan.

"Kasian papa ya, kasian sekali. Capek dan sakit tapi masih harus ditemui polisi," celetuk Qansha polos sekali.

"Mari, Pak. Kami harus membawa bapak," ucap Polisi sambil menyodorkan sebuah borgol.

"Jangan lakukan ini!" tegas Husein dengan sorot mata yang juga tegas. "Aku akan kooperatif. Di depan anak- anakku, ini tidak boleh dilakukan. Aku bukan pembunuh atau bahkan koruptor yang menjijikkan."

Para pria berseragam menatap dua anak yang terus mengawasi dengan serius. Mereka memahami. Kemudian mengangguk.

"Aku pamit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
kasian banget husein,biba dan anak-anak.sempga husein segera keluar dari penjara
goodnovel comment avatar
iis ismayati
kasian,,,smua gara2 tomi
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status