Share

Bab 36 Rencana Akikah

"Mirip Rendra. Jangan-jangan ini memang anak kamu, Dra?" cetus Mama, membuatku membulatkan mata, lalu tertawa.

"Ah, Mama ngaco. Mana ada mirip aku?" Mas Rendra bereaksi.

"Tahu, nih Mama. Mirip Mas Rendra dari mananya, sih?" ucapku, menimpali ucapan Mas Rendra.

Mama mengedikkan bahu seraya menatap wajah mungil Ayu. Sesekali dia mengusap pipi bayi itu, lalu menaikan selimut yang membungkus tubuh kecilnya.

"Anak siapa pun itu, lahir dari rahim wanita mana pun, Papa harap keberadaan dia tidak membuat hubungan rumah tangga kalian renggang. Justru sebaliknya, niat mulia kalian untuk merawat bayi itu mudah-mudahan Allah balas dengan kebahagiaan yang luar biasa nantinya."

"Aamiin .... Ah, sayang banget, deh sama Papa." Aku merengsek mendekati Papa, lalu memeluk lelaki cinta pertamaku itu.

Sekitar pukul delapan malam kedua orang tuaku pulang. Banyak sekali wejangan yang mereka tinggalkan untuk kami yang sekarang sudah berstatuskan sebagai orang tua.

Papa dan Mama juga memintaku untuk sege
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status