Share

Bab 35 : Cemas

Segarnya tubuh usai mandi memang tidak usah diragukan. Seharian bergelut dengan urusan baru membuatku berkeringat. Rambut pendek ku turut membantu lebih cepat beristirahat. Tapi berbicara tentang istirahat, mana mungkin aku beristirahat sedangkan pria itu belum kunjung kembali.

Usai mengantar ku pergi potong rambut, katanya dia ingin melihat suasana skuadron sebentar. Tapi sudah setengah jam berlalu, apa semuanya baik-baik saja? Mengapa dirinya tidak segera kembali ke rumah? Apakah berjaga di skuadron di malam hari adalah sebuah hal normal?

Enggan hanya duduk menunggu dan menerka, ku pakai setelan jaket panjang melindungi kulit dari dinginnya udara luar. Belum juga beranjak dari rumah seorang pria menghampiri ku.

"Bu Dirga mau kemana nih?"tanya Dirga membuatku berbalik masuk ke dalam rumah.

"Pulang. Tadi aku mau tidur tapi Anda belum pulang, Tuan,"ucapku beranjak.

"Kamu menunggu ku? Besok kamu kan harus terbang pagi-pagi,"ucap Dirga membuatku menatapnya kesal.

"Bukannya berjalan sejen
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status