Share

47. Tiga Sisi Satu Waktu

Sunyi begitu menekan batin. Alexa mulai menyadarinya lagi, tentang apa pengaruh Zara terhadap atasannya.

Azuma pergi, pandangan Alexa langsung turun. Dia bersandar lemah tetap memandang jendela.

"Kenapa kalian memiliki persamaan? Zara, aku membantumu membalas dendam, tapi cara ini menjauhkanku dari Tuan. Aku tidak menyukainya."

Pintu terbuka mengejutkan Alexa, meksipun dia tak bergerak.

"Kalau begitu, kenapa tidak menikmatinya saja bersamaku?"

Alexa kembali duduk tegak.

"Zack?"

Laki-laki itu perlahan mendekati jendela. Pintu dibiarkan terbuka.

"Hah, rembulan, ya?"

Terdapat pantulan cahaya bulan di matanya. Senyum Zack tersungging.

"Sama seperti dirimu," sambungnya tanpa berpaling.

Sontak Alexa berdiri.

"Apa maksudmu?"

Zack berbalik dan memasukkan tangan ke saku celana.

"Entahlah! Menurutmu?"

Alexa berdecak pelan.

"Jangan mengusikku!" dia membuang muka.

Zack terkekeh.

"Sang Dewi Bulan sedang tersenyum pada kita. Tidak bisakah akur sejenak?" meneleng menggoda Alexa.

"La
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status