Share

Ch.24

POV Yuda.

Duduk di bangku kemudi dalam mobil, kutatap lekat voucher bulan madu di tangan. Bulan madu tiga hari tiga malam di salah satu hotel di Jawa Tengah. Dengan views yang memang pas untuk pasangan honeymoon.

Apa sudah saatnya, Hilma tahu yang sebenarnya tentang perasaanku?

Apa ini saat yang tepat, untuk aku mengatakan yang sejujurnya pada Hilma?

Apa Hilma akan menerima perasaanku? Apa dia akan melupakan kata-kata menyakitkan yang selalu aku lontarkan pada saat awal-awal pernikahan kami?

Kutarik napas panjang memenuhi dada.

Kusimpan hadiah dari kantor itu di dashboard mobil. Lantas kunyalakan kendaraan roda empatku dan meninggalkan parkiran kantor.

Aku pulang satu jam lebih awal dari biasanya.

Membelah jalanan raya yang tidak begitu padat. Mobilku kini telah jauh dari kantor.

Kubawa mobilku melewati gapura perumahan tempatku tinggal. Sekitar lima menit saja setelah menjauh dari gapura komplek. Mobilku kini telah memasuki berada di area pemakaman umum.

Ikut menghentikan mobil di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Indah Syi
Yuda harusnya kamu artikan secara gamblang kata2 Hilma, dia kn ingin cintanya bersambut dan dibutuhkan berarti kamu harus memakan masakaannya biar Hilna merasa dibutuhkan
goodnovel comment avatar
Mutiara Rasa
baru segitu udah sakit hati apa kabarnya hilma yg berbulan bulan diacuhkan bahkan selalu dihina dasar laki egois
goodnovel comment avatar
Dwi MaRITA
lama lho yud, 7 bln... jd istri yg nggak dianggap.... syakit kan rasanya, spt yg hilma rasakan selama ini... ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status