Share

Bab 35

"Aku serius, mau ajak kamu sarapan."  Kembali dia menjawab, hanya dengan kalimat berbeda. Mungkin aku hanya salah dengar.

"Beneran? Biar aku minta karyawanku buatkan," ucapku kemudian.

"Lebih asyik, kalau di saung sepertinya," jawabnya.

"Em, boleh," jawabku lalu berdiri.

Kami bergegas keluar menuju salah satu gazebo yang disebutnya saung. Setelah memesan terlebih dahulu ke pegawaiku.

"Pak Dokter, gak praktek?" tanyaku sesaat, setelah kami duduk di dalam salah satu gazebo.

"Satu jam an lagi." Kelvin menjawab.

Suasana sudah mulai rileks.

"Sampai jam berapa kalau pagi?" Aku kembali bertanya, sekedar menciptakan obrolan.

"Jam sepuluh, abis itu ke rumah sakit sampai jam satu. Baru sore praktek lagi." Kelvin menjelaskan.

Tak berapa lama, Rahmad salah satu pegawaiku mengantar menu yang tadi aku pesan. Dilengkapi dengan teh hangat.

"Pernah coba?" tanyaku padanya, sambil menggeser pelan piring
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status