Share

Flamboyan paranoid.

"Ya Tuhan...ini bercanda kan?."

Reaksi Angel yang skeptis atas bunyi bel pintu, membuat Anggara yang baru saja terbangun, tanpa sadar menyunggingkan senyum tipis.

"Ternyata kau takut dengan yang beginian" Gumam Anggara dalam hati.

Wajah yang masih tetap tampan meski dengan rambut acak-acakan gaya bangun tidur, semakin terlihat natural.

Mungkin justru terlihat semakin natural, dengan hiasan lengkung tipis di bibir yang terlihat seksi.

Di mata pria tersebut, Angel yang tampak ketakutan seperti kucing kecil yang terinjak ekornya, menjerit dengan keterkejutan serta rasa takut pad akhirnya.

Dengan langkah lebar, Angel menuju arah pintu mengintip dari lubang ajaib yang terpasang, dan semakin gelisah ketika mendapati sosok Handoko-lah yang berdiri di depan sana.

"Habis aku....benar-benar habis aku kali ini...aduuuuh....bagaimana ini?." Wanita itu bergumam untuk diri sendiri, di sela langkah kakinya kembali menuju kamar Anggara.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status