Share

INGIN LOLOS

Luna masih sibuk memilah-milah satu per satu botol itu, membaca setiap nama judul yang tertulis, namun tulisan itu hanya memakai 

 Luna kesal.

Dari luar ada suara Dewi Patih yang lewat di depan, Luna mencari tempat persembunyiaan aman. Dia menyelinap ke dalam lemari kosong, nasib baik lemari itu cukup menutupi seluruh bagian tubuhnya.

"Kemaa Luna?" tanya Dewi Patih pada kedua asistennya.

"Tadi ada di ruangan ritual, tapi mungkin saja dia di kamarnya, Bu Dewi," sahut salag satu asisten itu.

"Jangan biarkan dia lolos dari rumah ini, malam jum'at kliwon kita tumbalkan dia untuk ayahku," kata Dewi Patih. 

Dari balik lemari, Luna mendengar itu terkesiap sembari menutup mulutnya sendiri. Dia begitu ketakutan atas rencana Dewi Patih terhadapnya.

"Yang di katakan Shera benar, aku hanya di manfaatlan oleh Bu Dewi, sial! Permepuan itu sangat jahat, di bantu malah menodongku dari belakang," gerutu Luna
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status