Share

BAB 26 B

PAPA MUDA 26 B

Oleh: Kenong Auliya Zhafira

Adrian tetap memilih menghormati keputusan wanita yang tidak pandai menyembunyikan isi hatinya. Hanya doa yang tiba-tiba dilanjutkan untuk seorang Dyra agar mampu melewati ujian kehidupan. Baik itu tentang cinta dan juga lainnya. Setidaknya jika masih terlihat mata, ada ketenangan karena tahu raganya baik-baik saja.

"Maaf, Ra ... aku mungkin terlihat begitu peduli padamu. Tapi, semua itu adalah bentuk kasih yang tidak akan pernah kamu tahu seberapa besarnya," gumamnya sembari melirik wanita di sebelahnya.

Ketika keduanya sibuk dengan bagian pekerjaan masing-masing, Malik datang membawa minuman dan camilan. Entah kenapa setelah kembali ada yang berbeda. Suasana konter menjadi sunyi, tidak ada lagi canda tawa seperti biasa. Baik Adrian dan Dyra saling diam. Belum lagi Mas Al yang terkesan menyendiri akibat patah hati.

"Oke, hari ini semua penghuni konter pada gila. Hanya aku yang waras," batinnya tanpa henti memuja diri sendiri. Sesekali mat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status