Share

Bab 76 - Berpisah.

"Kesalahanmu tidak bisa dimaafkan. Aku lebih baik menjadi janda sampai mati, dari pada harus balik sama laki-laki rendahan sepertimu!"

Rudi diam terpaku, sorot mata Rissa yang begitu tajam mengisyaratkan luka yang begitu dalam. Membuat hatinya hancur, dengan seribu penyesalan.

"Ma-af," gumaman hanya bisa didengar sendiri olehnya, suara bagai tercekat ditenggorokan.

Teringat pengkhianatannya, Rudi sadar, kesalahannya memang benar-benar sangat fatal.

Andai, Rudi tidak tergoda oleh nikmat sesaat.

Andai dia bisa menahan diri ....

Andai waktu dapat berputar kembali.

Tentu saja Rudi tidak akan pernah menyakiti, perasaan Rissa.

Namun semua sudah terjadi. Kehancuran yang kini menimpa, membuat Rudi sangat menyesal dengan segala keterpurukan.

Hati begitu nelangsa, kenangan Indah yang pernah tercipta menari-nari di kepala.

Keluarga yang begitu penuh keceriaan dan ketenangan. Membuat tubuh itu bergetar, menahan tangis yang ingin meledak.

Rudi kalah, dia mengaku salah, namun tentu saja semua sudah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Bundanya Talita Hafizh
bagas naksir rissa
goodnovel comment avatar
Anita S
ada udang dibalik bakwan nya Bagas...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status