Share

perselingkuhan 19

Beberapa saat sebelumnya,

Arjuna baru saja memasuki rumah maminya saat Dimas menegurnya.

"Mas, kamu kok baru pulang sih? Om dan Tante sudah ke hotel tadi. Mereka mampir ke sini pingin ketemu kita, terus ke hotel, eh ternyata kamu belum datang juga. Malah katanya ada partus. Kan bisa diwakilkan ke bidan di klinik kamu," omel Dimas.

Arjuna yang baru saja mengenyakkan pantatnya di sofa melirik sang adik.

"Astaga, Dim, kamu bawel banget sih! Aku tadi memang sudah dalam perjalanan ke rumah. Tapi di tengah jalan malah ketemu dengan ibu-ibu hamil yang akan kebrojolan. Aku jadi kasihan lah! Jadi aku antar ibu-ibu itu ke klinik untuk mendapat pertolongan dan ternyata proses persalinan nya berlangsung cepat. Nanti deh, aku ke hotel untuk menyapa Om dan Tante," ujar Arjuna panjang lebar.

Tapi Dimas tetap memasang wajah muram.

"Emang nya kenapa harus kamu yang mengantarkan ibu-ibu itu? Apa ibu-ibu itu nggak punya suami? Kan suami nya bisa nganterin dia ke klinik atau rumah sakit?" protes Di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status