Share

Bab 14. Ayahmu Takut Padaku

Mata Willa berkedip beberapa kali begitu mendengar perkataan Aaron. Terasa masuk akal tapi jelas menjengkelkan. Dia tidak berpikir pria ini membuat alasan yang terdengar seakan untuk kebaikan Willa. Padahal mereka sama-sama tahu kalau Aaron tengah berusaha menjauhinya.

Setelah menarik napas panjang satu kali, Willa berkata juga, “Kau tahu, bukan itu alasannya. Kau takut padaku. Tapi baiklah, kali ini kau menang.”

Gadis itu menegakkan punggungnya dan tersenyum manis. “Kuharap Paman bisa tidur dengan nyenyak malam ini. Kalau tidak, aku akan merasa bersalah. Aku ke kamar dulu. Satu hal yang harus Paman ingat, tidak semua orang bisa memiliki kesempatan untuk kehidupan kedua. Meski mereka memercayainya, tidak semua orang begitu beruntung untuk mendapatkannya.”

Selesai dengan ucapannya, Willa meninggalkan ruang kerja Aaron, menyisakan kebingungan di benak pria itu. Bahkan setelah beberapa lama, dia tidak mengerti apa yang ingin disampaikan oleh gadis itu. Kehidupan kedua? Reinkarnasi? Tapi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status