Share

95 - Penolakan dari Anika

Mata Juna melebar. “Kok? Kok tidak jadi, Ndoro?” Dia heran atas pengurungan niat kerja sama mereka.

“Iya, Mas Janu. Maaf kalau saya malah mundur dan tidak jadi bermitra dengan perusahaan Mas.” Anika memaksakan diri menatap Juna meski sebenarnya tak sanggup. Dia ingin selekasnya menghindari tatapan Juna.

“Iya, tak apa, Nik, tapi … kenapa?” Juna begitu ingin tahu alasan yang mendasari batalnya niat bermitra Anika pada PT Kencana Buana.

“Itu … mendadak saja aku teringat dengan mantan suamiku yang pernah bicara bahwa dia ingin mengambil stok barang dari distributor lain.” Anika terpaksa mengarang alasan sambil membawa-bawa nama almarhum suaminya.

Juna tidak bisa memaksa dan terpaksa menelan kekecutan di hatinya. Bukankah kalau kemitraan mereka gagal terlaksana, maka dia tak memiliki kesempatan untuk bertemu Anika?

Jantungnya terasa diremas, tapi bukan karena penyakit misterius seperti sebelu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status