Share

Bab 35. Tamu Misterius

"Arght, sial!!!" teriak Langit frustasi saat melihat motor Senja mulai bergerak ke jalan raya.

Ia sudah berusaha mengejar, tapi tetap ia kalah.

Tangannya mencengkram rambutnya untuk meluapkan rasa kesal di hatinya. Akibat kesibukannya, ia kehilangan kesempatan untuk mendekati Senja. Padahal, sebentar lagi Senja sudah dalam genggamannya.

Bibir tipis Langit tak hentinya memaki kebodohannya sendiri.

Hingga sebuah suara mengalihkan rasa kesalnya.

"Pak."

Vivi tiba-tiba sudah berada di belakangnya dengan tatapan iba. Ia kasihan dengan bosnya tersebut yang sangat sulit mendapatkan Senja. Sudah dekat, malah sang bos kedapatan bersama wanita lain. Hati wanita mana yang tidak goyah? Dan mungkin itu yang dirasakan Senja sekarang.

Vivi tahu bagaimana sepak terjang Langit yang mencoba mendekati Senja. Padahal Senja dengan perlahan sudah membuka hatinya, tapi kenyataan berbicara berbeda.

Langit menoleh sekilas. Kemudian membuang pandangannya ke depan menatap k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status