Share

510. Dua Pendekar Hitam dan Serangan Siluman Kembar

“Wintara, Nilasari,” ujar Wirayuda yang dengan cepat bersiaga. Para petinggi golongan utih dan pendekat ikut melakukan hal serupa.

Ganawirya terdiam sesaat ketika melihat dua sosok siluman berwujud manusia di depannya. Ia bisa merasakan hawa membunuh yang sangat kuat. “Sedikit lagi sampai cairan ini aku masukan ke dalam ramuan lain.”

Sekar Sari mendekat, menatap para pendekar yang sudah sepenuhnya bersiaga. “Guru.”

“Setelah aku memasukkan cairan ini, kita membutuhkan sedikit tambahan waktu agar penawar racun kalong setan ini sempurna. Sayangnya, kita tidak memiliki banyak waktu untuk mencoban ramuan penawar ini lebih dahulu.”

Para siluman muncul dari sekeliling arah, mengelilingi para pendekar. Sebuah serangan yang datang dari berbagai arah membuat seluruh gua sudah sepenuhnya hancur. Para pendekar dan tabib bisa melihat keadaan sekitar yang sudah porak poranda.

Wintara dan Nilasari menghimpun kekuatan. Dari kedua lengan mereka muncul sisik-sisik ular yang kemudian melesat ke arah dep
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status