Share

89. Bangkitnya Pusaka Kujang Emas

Sementara itu, di alam lain, Lingga tiba-tiba tersadar ketika dua tiruannya mendadak menghilang. Pemuda itu merengut kesal sembari berdiri dari duduknya. “Paman jahat sekali. Kenapa paman justru memukul tiruanku? Padahal aku ingin membantunya dan paman Ganawirya.”

Lingga kembali terpejam, mengamati kawasan air terjun dari penglihatan salah satu tiruannya yang tersisa. Pemuda itu melihat asap mengepul dari jarak cukup jauh, disusul bayangan hitam di belakang kepulan asap tersebut. Tak lama setelahnya, ia mendapati siluman hitam legam tengah berjalan menuju air terjun dengan seseorang yang tengah berdiri di bahunya. Puluhan pasukan pnedekar saling melompati dahan pohon di belakang siluman raksasa itu.

Lingga terhenyak ketika melihat siapa sosok yang sedang berdiri di bahu siluman yang mirip dengan siluman yang dirinya hadapi lima tahun yang lalu. Sekujur tubuhnya mendadak bergetar bersamaan dengan darah berdesir kuat. Rahangnya mengetat seiring dengan urat-ur

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status