Share

15. Terjebak Badai

"Monsieur," Emily mengetuk pintu untuk yang kesekian kali. "Apakah Anda di dalam? Saya mohon, bukalah pintu. Dengarkan penjelasan saya. Monsieur?"

Sama seperti sebelumnya, tidak ada jawaban yang terdengar. Emily menghela napas pasrah.

"Inikah tempat tinggalnya? Kenapa seperti tidak ada orang?" desahnya sembari memperhatikan bangunan kokoh di depan mereka. Tangannya sesekali bergerak merapikan rambut yang tertiup angin ke depan muka.

Prince beralih dari ponselnya. Ia mengangkat pandang, bergumam, "Jendela atas kelihatan gelap. Sepertinya Madame tadi salah memberikan arah. Bagaimana kalau kita lanjut mencari Monsieur itu besok pagi?"

Emily merenung sesaat. Ia mendongak ke langit malam. Tidak ada satu pun bintang di sana. Yang ada justru kilatan cahaya yang datang dari arah lautan.

"Kau benar. Kita sebaiknya melanjutkan misi besok pagi. Ayo kembali ke hotel sebelum hujan tiba," angguknya lemah.

"Bukan hujan, tapi badai," celetuk Prince sembari menyimpan ponsel ke dalam sak
Pixie

Pagi, guys. Semoga kalian terhibur dengan kelakuan Emily dan Prince yaa. Terima kasih sudah membaca!

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Dewi Novita
so sweet bgt lah. krn yakin Prince itu Cayden, jd aku dukung deh hihihi
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status