Share

Bab 180 Demi Kekasih

Kini, tidak ada yang bisa melakukan pembelaan lagi terhadap perkataan Arzov sebelumnya. Mereka tidak mampu membalasnya dengan perkataan lain. Sebab, apa yang dikatakan Zsalsya, sama sekali tidak ada celah untuk bisa mereka debat.

Endrick yang mendengar keberanian serta ketegaran Zsalsya pun membuatnya semakin kagum. Ia suka dengan cara Zsalsya yang memang sudah seharusnya menjadi tegas, agar tidak tertindas.

"Kalau begitu, saya temani kamu mencarinya, ya? Bagaimana?" tanya Endrick kepada Zsalsya sembari memeluknya dari samping.

Di depan Arzov itu, ia ingin menunjukkan bahwa Zsalsya adalah miliknya. Tidak boleh ada orang lain lagi yang mengganggu mereka.

"Tapi kalau tidak ada bagaimana? Nanti kamu capek."

Endrick memandang wajah Zsalsya dengan serius. "Kenapa masih memikirkan itu?"

Zsalsya terdiam dengan tatapan teduh mengarah pada Endrick.

"Yuk, kita berangkat sekarang!" ajaknya.

"Aku ikut!" ujar Nana menawarkan diri tanpa menerima sedikitpun ajakan.

"Makanan di sini juga banyak, tu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status