Share

Salah Paham

“Mark? Bagaimana kamu bisa ada di sini?”

Baru saja Nova membuka matanya, tubuhnya masih terasa remuk seperti dihantam beban puluhan kilo beratnya. Namun ia berusaha untuk memfokuskan pandangan pada sosok yang kini berdiri di samping tempat tidurnya.

Pria itu tersenyum, sebelah tangannya mengusap puncak kepala Nova dengan sayang. “Kamu sudah sadar, sayang? Syukurlah,” kata Mark. Tidak menjawab pertanyaan Nova tadi.

“Kamu harus banyak istirahat, aku akan menemani kamu di sini.”

Dahi Nova mengernyit bingung, sika Mark benar-benar aneh baginya. Ia hendak bersuara lagi, tetapi suaranya kalah cepat dengan Mark yang sudah menyodorkan segelas air putih padanya.

“Minumlah dulu, kondisimu sangat lemah setelah melahirkan bayi yang tampan.”

“Bayiku laki-laki?”

Pertanyaan yang sebelumnya sudah sampai di ujung lidah mendadak berubah ketika di ucapkan. Nova hampir lupa, saat ini situasi tak lagi sama seperti sebelumnya. Selama beberapa saat Nova merasa kehilangan identitas aslinya sebagai seor
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status