Share

|29|. Calon Suaminya

Miftah baru saja selesai membuat jus alpukat dan menghidangkan nya dalam tiga gelas panjang. Khusus untuk Hana, Miftah hanya menuangkan satu sendok gula sedang miliknya dan Chaca tak lupa dengan beberapa tetesan susu kental coklat manis.

Menata ketiga gelas itu di atas nampan, Miftah bersiap pergi meninggalkan dapur menuju ke lantai dua. Hanya ia bertemu dengan seorang pria berjas hitam rapi di pertengahan jalan, "Maaf, anda ini siapa ya?"

Pasha menoleh pada asal suara. Melihat seorang gadis berhijab dalam balutan gamis navy. Tampaknya seumuran dengan Hana, membuat Pasha menerka, "Kamu temannya Hana?"

"Ya" Miftah menganggukkan kepalanya, "Dan anda siapa ya?"

"Calon suaminya"

"Apa?"

Di kamar, Hana sudah sibuk mencari kerudung, rok dan cardigan rajut di wardrobe. Bagaimanapun Hana tak nyaman jika Pasha melihatnya dalam balutan piyama yang membungkus tubuh kecilnya. Terlebih itu satin yang lembut dan tipis.

"Han, kamu kenapa? Kok tiba-tiba.." Keira menatap Hana dengan raut wajah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status