Share

Setidaknya Punya Penghasilan

"Bukan membela, tapi menyampaikan pendapat Ayah. Sebenarnya Ayah juga kurang setuju dengan acara lamaran kalian yang sangat mendadak ini. Apa nggak bisa menunggu satu bulan lagi?" kilah Dedi.

Damar hanya terdiam, memang mereka tergesa-gesa mengambil keputusan. Jihan yang terus mendesak Damar untuk melamarnya.

"Kenapa mesti satu bulan, Yah?" protes Jihan.

"Kenapa mesti tergesa-gesa? Kamu masih sangat muda, apa kamu sudah siap menikah?" sahut Dedi.

"Lamaran kan nggak mesti harus segera menikah?" kilah Jihan.

"Itu yang Ayah nggak setuju. Kalau sudah lamaran, jangan lama-lama menikahnya. Paling lama setengah tahun saja. Kalau terlalu lama, banyak godaannya. Menangnya setelah lamaran, apa tujuan kalian? Menikah kan?"

"Apa kalian sudah memikirkan semuanya dengan matang? Bagaimana kehidupan kalian setelah menikah, apalagi Damar sudah pernah menikah, Ayah rasa sudah tahu apa yang harus dilakukan. Dan kamu Jihan, apa kamu nggak berpikir untuk kerja dulu?"

"Aku mau jadi ibu rumah tangga saja,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status